https://omnispace.blob.core.windows.net/image-article/thumbnail-281-01 Masjid-masjid Berarsitektur Unik di Indonesia.jpg
https://omnispace.blob.core.windows.net/image-article/thumbnail-281-01 Masjid-masjid Berarsitektur Unik di Indonesia.jpg
https://omnispace.blob.core.windows.net/image-article/thumbnail-281-01 Masjid-masjid Berarsitektur Unik di Indonesia.jpg

Travel

10 Masjid dengan Arsitektur Unik di Indonesia

18 April 2022

Share

Sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, pasti Indonesia memiliki banyak sekali masjid, baik yang kuno karena sudah berdiri sejak dulu, maupun yang baru dibangun. Setiap daerah memiliki masjid-masjid yang unik, karena dibangun dengan memadukan desain Islam yang dipadukan dengan budaya dan filosofi lokal. Dari sekian banyak masjid unik yang ada, 10 masjid ini patut dikunjungi saat mudik dan libur Lebaran nanti.

 

 

10 masjid dengan arsitektur unik 

 

1. Masjid Raya Sumatera Barat

Masjid terbesar dan menjadi ikon wisata religi Sumatera Barat ini berlokasi di Jl. Khatib Sulaiman, Padang. Masjid ini relatif baru, diresmikan pada 4 Januari 2019 lalu. Uniknya, masjid ini tidak mempunyai kubah. Bangunan atapnya menyerupai kain yang tengah diangkat di keempat sudutnya, sehingga membentuk seperti atap rumah gadang khas Sumatera Barat. Dindingnya juga penuh dengan ukiran bermotif kain songket yang didominasi warna merah dan emas. Di sekeliling masjid terdapat taman yang luas dan indah untuk beristirahat.

 

 

2. Masjid Agung An-Nur, Pekanbaru

Masjid ini dikenal karena arsitekturnya menggabungkan gaya Arab, Melayu, Turki, dan India. Pengaruh Arab dapat dilihat dari bentuk kubahnya yang bulat, dikombinasikan dengan warna biru dan kuning khas Melayu. Keempat menaranya yang runcing mencirikan gaya Turki, dan terhubung ke bangunan utama melalui selasar. Kolam air mancur panjang dan taman yang sangat luas di depan masjid membuat masjid ini tampak seperti miniatur Taj Mahal di India.
 

 

 

3. Masjid Perahu, Tebet - Jakarta

Bagaimana ceritanya sebuah perahu bisa terdampar di depan masjid, di tengah-tengah sebuah perkampungan? Ternyata, ini karena orang yang membangunnya, KH Abdurrahman Mas'ud, terinspirasi dari kisah bahtera Nabi Nuh. Masjid yang dibangun tahun 1963 dan aslinya bernama Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman ini ada di Jl. Casablanca, Tebet, Jakarta Selatan. Karena letaknya di gang sempit, para pengunjung hanya bisa mencapainya dengan berjalan kaki. Perahu itu digunakan sebagai tempat berwudhu dan juga kamar mandi, sedangkan bagian atasnya untuk rapat pengurus. Alas shalat imamnya tidak memakai sajadah tapi hamparan batu giok. Di beranda belakang masjid juga terdapat Al Quran raksasa berukuran 2x1 meter.

 

 

4. Masjid Dian Al-Mahri, Depok

Orang lebih mengenal masjid ini sebagai Masjid Kubah Emas. Sebabnya, masjid ini memiliki tiga kubah berlapis emas yang sangat indah. Kelima menaranya juga memiliki kubah emas serupa sehingga membuatnya semakin terlihat indah dari kejauhan. Bagian dalam kubah utama juga tak kalah keren, karena berhias lukisan awan bergaya alfresco seperti yang biasa ditemui di langit-langit bangunan istana di Eropa.

 

 

5. Masjid Al-Irsyad, Bandung

Masjid yang berada di Kota Baru Parahyangan, Padalarang ini juga tidak mempunyai kubah. Bentuk bangunannya seperti kubus raksasa, dengan garis-garis lubang di dindingnya yang membentuk kaligrafi tiga dimensi dua kalimat syahadat. Desain ini, oleh sang arsitek Ridwan Kamil -sekarang menjadi gubernur Jawa Barat- dimaksudkan untuk memaksimalkan keluar-masuknya udara dan cahaya alami ke dalam masjid. Atap ruangan utama masjid juga dihiasi 99 kotak lampu, yang melambangkan Asmaul Husna atau Nama-nama Allah.

 

 

6. Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang

Masjid ini memadukan desain rumah tradisional limasan Jawa dengan arsitektur Islam dan Romawi. Pelataran depannya dilengkapi 6 payung raksasa seperti yang ada di Masjid Nabawi, Madinah. Payung-payung ini dikembangkan saat salat Jumat untuk melindungi jamaah dari panas dan hujan. Batas pelataran ini dilingkupi 25 pilar bergaya koloseum Roma yang membentuk busur lengkung. Sebuah menara besar ada di halaman masjid, dan tingginya 99 meter. Menara ini bisa dinaiki hingga puncaknya. Lantai pertama menara ini menjadi studio radio dan TV, sedangkan lantai 2 untuk museum. Masjid ini juga dilengkapi penginapan untuk peziarah, dan taman depan yang luas.

 

 

7. Masjid Agung Tuban, Jawa Timur

Keunikan masjid ini terletak pada desain pintu-pintu lengkung dan ukiran-ukiran dindingnya yang mirip dengan masjid-masjid di Iran dan negara-negara Asia Tengah. Masjid ini dibangun tahun 1894 dengan arsitek orang Belanda, B.O.H.M. Toxopeus. Kubahnya berwarna biru dan kuning, dilengkapi menara tinggi dan runcing di keempat sisinya. Bersebelahan dengan masjid ini ada kompleks ziarah makam Sunan Bonang, salah satu dari Wali Sembilan yang menyebarkan Islam di Pulau Jawa.

 

 

8. Masjid Cheng Ho, Surabaya

Laksamana Cheng Ho adalah seorang utusan dari Dinasti Ming di Cina yang pernah berkunjung ke berbagai daerah di Nusantara pada abad ke-15. Cheng Ho dipercaya turut menyebarkan agama Islam sehingga tidak sedikit tempat yang dikunjunginya dibangun masjid. Salah satunya Masjid Cheng Ho di Surabaya. Bangunan masjid ini seluruhnya mengadopsi gaya arsitektur Cina, dengan dinding tembok bata berwarna merah. Kubah masjidnya pun berupa pagoda bertingkat-tingkat, seperti yang sering kita temui di bangunan kelenteng. 


 

 

9. Masjid Tiban, Turen - Malang

Masjid ini dibangun tanpa memakai jasa arsitek, melainkan oleh para santri dari Pesantren Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah yang lokasinya satu kawasan dengan masjid ini. Tak heran jika masjid yang berlokasi di pemukiman padat ini terlihat kurang beraturan. Uniknya, masjid ini memakai keramik warna biru seperti porselen kuno Cina untuk ukiran dinding-dindingnya. Namun menara-menaranya yang tinggi runcing mengingatkan kita pada kuil-kuil Hindu Tamil di India Selatan.

 

 

10. Masjid 99 Kubah, Makassar

Masjid yang baru diresmikan 12 Maret 2022 lalu ini punya nama resmi Masjid Center Point of Indonesia. Lokasinya di sebuah lahan reklamasi di Pantai Losari, Makassar. Bangunan masjid berbentuk seperti piramida yang mengerucut ke atas, namun di puncaknya terdapat kubah besar. Dindingnya dihias dengan 99 kubah warna terakota berlapis-lapis 9 tingkat. 

 

Itulah ke-10 masjid berarsitektur unik di Indonesia yang mungkin bisa menjadi ide untuk dikunjungi saat mudik atau selama libur Lebaran nanti. Jangan lupa, manfaatkan layanan rental mobil TRAC untuk mendukung kenyamanan perjalanan di masa pandemi Covid-19 ini. TRAC dengan konsisten menerapkan SMART Protocol sebagai protokol kesehatan dan keselamatan selama melayani Anda. SMART Protocol meliputi beberapa hal berikut ini:

 

Melakukan penyemprotan disinfektan ke semua unit yang akan bertugas maupun setelah melayani pelanggan

 

  • Menyediakan hand sanitizer di semua unit yang bertugas melayani pelanggan
  • Menerapkan social distancing di seluruh unit yang mengangkut pelanggan
  • Memberikan sekat pembatas antara driver dengan pelanggan
  • Setiap driver yang bertugas akan melalui proses pengecekan kesehatan
  • Setiap driver yang bertugas diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan
  • Driver tidak diperkenankan melakukan kontak fisik apapun kepada pelanggan.

 

 



Untuk mengetahui lebih lanjut layanan rental mobil prima dari TRAC, Anda dapat menghubungi Customer Assistance Center di 1500009 atau mengirimkan email ke rco.nasional@trac.astra.co.id. Jangan lupa untuk mengunduh aplikasi TRACtoGo di Google Playstore maupun di Apple App Store untuk melakukan reservasi. Di aplikasi keren ini Anda akan mendapatkan berbagai penawaran menarik dan promo yang sayang untuk dilewatkan.

Share

image-dots
image-circle-bg

Gratis Berlangganan Newsletter

Daftar untuk menerima artikel atau informasi terbaru langsung ke kotak masuk Anda.
WhatsApp