Travel
23 Februari 2022
Share
Singkawang merupakan kota di Kalimantan Barat yang terletak 150 km utara Kota Pontianak. Nama Singkawang berasal dari San Kew Jong atau dalam bahasa Hakka berarti Kota yang terletak di antara laut, muara, gunung dan sungai. Nama tersebut bukan tanpa alasan, wilayah Singkawang terletak di tepi laut dan dilintasi sungai yang mengalir ke laut Natuna.
Menjadi rumah bagi lebih dari 200 ribu penduduk multi etnis, Singkawang menjadi salah satu pecinan terbesar di Indonesia. Penduduk di wilayah ini kebanyakan merupakan keturunan Tionghoa dari sub-etnis Hakka (Kek) dan Tio Ciu, mereka hidup dalam harmoni bersama dengan penduduk dari etnis Melayu Singkawang, Dayak, Jawa dan Madura.
Saat masih menjadi bagian dari kesultanan Sambas, Singkawang merupakan persinggahan dari dan ke Monterado yang menjadi sentra pertambangan masa lalu (sekarang masuk dalam Kabupaten Bengkayang). Tak jarang kemudian pedagang dan penambang yang kebanyakan berasal dari Tiongkok singgah, kemudian menetap di Singkawang.
Dikelilingi pegunungan Paso, Poteng, Raya dan Roban yang membentang di bagian timur dan selatan, Singkawang kini menjadi salah satu destinasi utama di Kalimantan Barat. Selain alam, banyak tujuan wisata di Singkawang yang tak boleh Anda lewatkan, kebanyakan di antaranya memiliki pengaruh kuat budaya daratan Tiongkok.
Pada tahun baru Imlek, Singkawang akan terlihat bersolek dan puncaknya adalah gelaran Cap Go Meh. Perayaan penutup rangkaian pesta musim semi di kota ini digadang sebagai Cap Go meh terbesar di Asia Tenggara.
Jika belum berkesempatan untuk menyambangi Singkawang pada perayaan Imlek, bukan berarti Anda tak bisa menikmati kota ini. Singkawang merupakan kota yang santai, Anda dapat menghabiskan waktu menikmati sekeliling dan tentunya jauh dari hiruk pikuk kota metropolitan. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan di Singkawang.
Menyambangi museum yang dibangun pada 1901 oleh Tjhia Siu Si, seakan membawa Anda kembali ke Singkawang di awal abad ke 20. Tak hanya sebagai museum, bangunan berusia lebih dari seabad juga masih menjadi kediaman keturunan langsung tokoh Tionghoa tersebut. Rumah Marga Tjhia terbuka untuk umum untuk mereka yang ingin memahami sejarah Panjang keturunan Tionghoa di Singkawang. Oh iya, mereka juga menjual choi pan yang lezat dan patut Anda coba.
Dihiasi dengan hamparan batu granit, Pantai Batu Burung tidak boleh Anda lewatkan saat berada di Singkawang. Terletak di Desa Sedau, pantai ini hanya berjarak 20 menit berkendara dari pusat kota Singkawang. Selain sempurna sebagai lokasi foto, tak ada salahnya menyewa perahu dan merasakan angin laut di sekitar pantai. Bukan penggemar ombak? Uji kesabaran Anda dan bergabunglah dengan warga lokal untuk memancing, yuk!
Berkendara sedikit lebih jauh ke selatan dari Pantai Batu Burung maka Anda akan tiba di Pantai Pasir Panjang. Dengan garis pantai yang membentang sepanjang 3 kilometer, daya tarik utama dari pantai ini adalah pasir putih yang indah dan laut yang tenang. Anda dapat menikmati berbagai aktivitas di bawah sinar matahari dan jangan terburu-buru untuk beranjak, tunggu hingga senja datang sehingga Anda bisa menyaksikan matahari terbenam di pantai ini.
Meski sangat dipengaruhi oleh budaya Tionghoa, Singkawang juga sangat multi-etnis. Populasi yang heterogen memberi banyak masukan bagi kuliner di Singkawang. Mulai dari seafood segar, bakmi gurih, bakso sapi, rujak, bubur, kue bulan, hingga yang tidak boleh Anda lewatkan adalah Choi pan. Bingung memilih mana yang akan dicoba terlebih dahulu? Tanyakan kepada penduduk setempat dan nikmati petualangan rasa dari hidden gem yang ada di Singkawang!
Singkawang memiliki budaya kopi yang mengakar. Tak aneh jika Anda akan melihat jejeran warung-warung kopi di sepanjang jalan. Selama beberapa generasi, kedai kopi tersebut telah menjadi tempat tujuan penduduk setempat sebagai muara berkumpul, sekedar menyesap atau mengobrol bersama kawan. Kedai kopi tersebut telah diwariskan kepada dua hingga tiga generasi dengan tetap mempertahankan tradisinya. Pesan secangkir kopi hitam pancong, atau kopi susu pancong jika Anda menyukai sedikit rasa manis.
Untuk perjalanan yang lebih nyaman di Singkawang, TRAC menyediakan layanan rental mobil berpengalaman dengan layanan prima untuk Anda. Pastikan Anda telah melakukan pemesanan, sehingga Anda bisa langsung menuju Singkawang sesaat mendarat di Bandara Supadio, Pontianak.
Di masa pandemi Covid-19 ini, TRAC juga selalu berusaha membuat Anda merasa aman saat menggunakan layanannya. Oleh karena itu, TRAC menerapkan SMART Protocol, yang berfokus pada keselamatan pelanggan. SMART Protocol meliputi beberapa hal, seperti:
Dengan jaringan luas yang dimiliki TRAC yang telah tersebar di puluhan kota besar di Indonesia, Anda juga bisa menjumpai cabang TRAC yang berada di Pontianak, yang terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Jadi Anda tidak perlu khawatir saat pergi jauh dari tempat asal, karena TRAC selalu setia menemani perjalanan Anda kapanpun dan dimanapun.
Untuk kemudahan melakukan reservasi, unduh dan instal aplikasi TRACtoGo di Google Play Store dan Apple App Store. Dapatkan juga berbagai promo dan penawaran terbaik hanya di aplikasi keren ini. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Customer Assistance Center TRAC melalui nomor telepon 1500009 atau mengirimkan email ke rco.nasional@trac.astra.co.id.
Share
Artikel Terbaru dan Terpopuler
Travel
Pos Bloc Jakarta, Tempat Ngumpul Asyik dan Estetik Kawula Muda
14 Oktober 2024
Travel
Jelajah Wisata Balikpapan yang Bisa Dikunjungi Sambil Perjalanan Bisnis
11 Oktober 2024
Tips
Sepele, Tapi Ini Bahayanya Kalau Mobil Kelebihan Muatan
10 Oktober 2024
Travel
Mengenal Candi Sukuh, Gerbang Nusantara di MV The Guardian of Nusantara
09 Oktober 2024
Travel
Rekomendasi Resto dan Kuliner Halal di Ubud Bali
08 Oktober 2024
Gratis Berlangganan Newsletter